Kekuatan Ayam Pakhoe Sesuai Dengan Ayam Bangkok Super

06 Jul 2018 10:17
Tags

Back to list of posts

Permainan adu ayam atau lebih populer menjadi sabung ayam ini telah jadi tambah memikat hati beberapa penghobi sabung ayam di Indonesia, biarpun permainan sabung ayam ini ialah permainan dari zaman dulu walau demikian permainan sabung ayam tdk kalah serunya dengan permainan yang lain.

Ada banyak model ayam jago yang turut serta dalam permainan sabung ayam ini, dimana di antara model ayam jago yang paling populer ialah Ayam Pakhoe yang disebut di antara model ayam yang sepadan dengan Ayam Bangkok Aduan Super dalam permainan sabung ayam.

Sejarah perubahan sabung ayam Pakhoe sanggup dibuat untuk sanggup menyeimbangi kehebatan dari ayam Pama pada masa 2000-an dan pernah jadi raja di arena dengan menumbangkan beragam model Ayam Bangkok Aduan Super. Dimana Ayam Bangkok Aduan Super ini punyai model berlaga yang monoton dan condong sanggup mengatur lawan, nyata-nyatanya kewalahan hadapi model berlaga ayam Pama yang lincah dan gesit lari sembari memukul dengan pukulan timpuk (nyimprat) keras menjurus muka dan kepala.. Ayam Pama ialah ayam pertandingan asli dari negara Myanmar yang bermakna “IBLIS” dalam bhs Myanmar.

Sejarah model ayam Pakhoe berdasar pada catatan silsilah dan sejarah perubahan ayam Pakhoe yang telah diberitakan di beberapa jaringan internet kalau ayam Pakhoe berasal lahir dari perkawinan pada ayam Bangkok (siam) dengan ayam Malaysia (ayam ujung). Lantaran kalau dipandang dari namanya Pakhoe ialah singkatan dari nama Pama - Khoy yang dalam bhs Thailand bermakna Penumpas Setan/Pembunuh Setan.

Butuh didapati kalau digunakannya ayam Bangkok dan ayam Malaysia menjadi indukan dalam membuahkan keturunan yang handal yakni ayam Pakhoe dikarena ayam Bangkok yang punyai model berlaga bermacam seperti sanggup lihat kanan/kiri, mematuk/memegang kepala lawan ikuti dengan pukulan kerasnya, nyorok ke bawah, memukul dari arah belakang dan condong mengunci lawan (Ngalung).

Sesaat ayam Malaysia ialah ayam sabung dengan taji pisau (taji asli) yang punyai model berlaga cepat tiada mesti melekat dan memeluk lawan. Tetap menyerang dan memukul asal-asalan dengan pukulan yang benar-benar keras ke sisi badan mana saja dari lawannya. Dengan model berlaga yang berkesan sangat kencang dan brutal ini, amat mungkin ayam ini lebih cepat melukai lawan dengan tikaman tajinya pada waktu pertarungan di arena.

Dengan kombinasi pembawaan pada ke-2 model ayam itu, jadi dibuat keturunan yang saat ini kita kenal dengan sebutan ayam Pakhoe. Dan ayam pakhoe berikut yang bisa meredam dan mematahkan model berlaga ayam Pama. lantaran dalam beragam tayangan live sabung ayam online waktu ini, seringkali nampak kalau ayam model Pakhoe difungsikan menjadi ayam petarung yang diunggulkan.

Dibawah ini dapat kami terangkan beragam kelebihan dan model berlaga dari ayam Pakhoe menjadi hasil keturunan dari ayam Bangkok dan ayam Malaysia. Ayam Pakhoe ialah generasi ayam aduan moderen yang tetap merapat lawannya dengan model slugger masuk ke sayap lawan, lalu menunduk cepat ke bawah kaki dan secepat-cepatnya keluar memukul dari arah belakang, atau merangkul tubuh lawan dari depan. Dimana pukulan ini dimaksud pukulan cangkul, tdk heran kalau di Indonesia seringkali dimaksud dengan ayam cangkul.

Dengan postur badan yang lebih kecil dari ayam Bangkok, namun ayam Pakhoe punyai ketepatan, kecepatan dan pukulan - pukulan menjurus kepala lawan yang mematikan. Lantaran ayam ini punyai model berlaga yang berlawanan dengan ayam Pama, dimana ayam Pakhoe lebih agresif menguber (rempug), melekat lawan mendatar kebawah, mematuk asal-asalan, dan memukul tubuh lawan dengan pukulan keras dan cepat (tempel jam), serta benar-benar cerdik dan cepat mengatur model berlaga dari ayam lawan. s128.net

Dengan model berlaga ini, ayam Pama tak kan punyai peluang untuk menghindar dan memukul menjurus ayam Pakhoe lantaran tetap melekat sembari memukul ke tubuh ayam Pama. http://www.sateayam.org/

Comments: 0

Add a New Comment

Unless otherwise stated, the content of this page is licensed under Creative Commons Attribution-ShareAlike 3.0 License